Tentang Kami
Desa Manggarwetan merupakan salah satu dari 28 desa yang ada di wilayah Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Terletak di 110º 48΄ 52,15″ BT dan terletak di 7º 05΄ 54,30″ LS, dengan
ketinggian ±50 meter dari permukaan laut (mdpl) dan memiliki luas 294,000 hektar, dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
Sebelah Selatan : Desa Wanutunggal Kec. Godong dan Desa Mlilir Kec. Gubug.
Sebelah Barat : Desa Tinanding dan Desa Manggarmas Kec. Godong.
Sebelah Utara : Desa Manggarmas dan Desa Harjowinangun Kec. Godong
Sebelah Timur : Desa Karanggeneng dan Desa Wanutunggal Kec. Godong
Jarak tempuh dari Desa Manggarwetan ke Ibukota Kecamatan Godong sejauh 11,5 Km dapat ditempuh menggunakan kendaraan bermotor selama ± 19 menit, jarak ke ibukota Kabupaten Grobogan sejauh 40,6 Km dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor baik pribadi maupun umum selama ± 1 jam 8 menit.
Secara administratif Desa Manggarwetan dibagi dalam 2 (dua) dusun yakni: Dusun Manggar dan Dusun Gawang Secara keseluruhan terbagi lagi dalam satuan wilayah yang lebih kecil, yang terdiri dari 4 Rukun Warga (RW) dan 20 Rukun Tetangga (RT).
Penduduk Desa Manggarwetan mayoritas bermata pencaharian sebagai Petani dan Buruh Tani, sebagian di sektor lain seperti Perdagangan, Wiraswasta, dan lain sebagainya.
Tanaman pangan yang dikembangkan di desa ini adalah padi sawah dan polowijo.
Tanaman sayuran yang dikembangkan berupa cabai, ketela rambat, pare, kacang panjang, selada air, dll.
Buah-buahan yang dikembangkan adalah Jambu, Mangga, Pisang dan Pepaya
Ternak yang dikembangkan di Desa Manggarwetan berupa Sapi, Kambing/Domba, Kelinci, Ayam Pedaging, Ayam Petelor, Ayam Kampung, dan Itik.
Untuk sumber air minum berasal dari Mata Air langsung (sebagian melalui Program PAMSIMAS) dan Sumur. Dan untuk penerangan sebagian besar telah menggunakan PLN dan ada beberapa rumah tangga yang menggunakan penerangan lain non PLN
Untuk sarana pendidikan formal dan nonformal terdapat 2 unit PAUD KB, 1 unit TK dan 1 unit RA, 1 unit SDN dan 1 unit MIN, 1 unit MTs dan 1 unit MA, serta 4 unit Pondok Pesantren dan 10 tempat TPQ.
Bidang Kesehatan terdapat Prasarana kesehatan 4 unit Posyandu, 1 Poslansia dan Remaja, dan 1 unit Polindes, serta ada beberapa tempat Praktek Bidan Mandiri.
